Nasional
Makanan Penyebab Jerawat Yang Harus Di Hindari
Makanan Penyebab Jerawat Yang Harus Di Hindari
Makanan Penyebab Jerawat Berikut Ini Harus Di Hindari Agar Kita Terhindar Dari Jerawat Yang Sangat Mengganggu. Jerawat merupakan masalah kulit yang umum di alami oleh banyak orang. Meski hormon sering kali di anggap sebagai penyebab utama jerawat, ternyata ada juga makanan tertentu yang dapat memicu timbulnya jerawat. Saat masa pubertas, tubuh akan menghasilkan hormon yang lebih banyak. Salah satunya adalah faktor pertumbuhan yang mirip insulin 1 atau IGF-1. Hormon ini d iketahui dapat meningkatkan produksi sebum, yaitu minyak alami kulit, yang pada akhirnya dapat memperparah gejala jerawat. Sebum berlebih dapat menyumbat pori-pori kulit dan menciptakan lingkungan yang ideal bagi bakteri penyebab jerawat untuk berkembang.
Penelitian telah menunjukkan bahwa makanan tertentu dapat meningkatkan kadar IGF-1 dalam tubuh. Dengan meningkatnya kadar IGF-1, produksi sebum juga ikut meningkat sehingga risiko munculnya jerawat pun bertambah. Oleh karena itu menghindari makanan-makanan yang dapat memicu kenaikan kadar IGF-1 bisa menjadi salah satu langkah untuk mencegah jerawat.
Lalu, makanan apa saja yang di anjurkan di hindari untuk mencegah timbulnya jerawat? Makanan dengan indeks glikemik tinggi, seperti nasi putih, roti, dan makanan manis di ketahui dapat meningkatkan kadar IGF-1. Selain itu, produk susu dan olahannya juga sering di kaitkan dengan peningkatan jerawat. Hal ini di karenakan kandungan hormon dalam susu dapat memicu produksi sebum yang berlebih.
Menghindari makanan-makanan tersebut bisa menjadi langkah efektif untuk mengendalikan jerawat. Selain itu, menjaga pola makan yang seimbang dan sehat, serta memperbanyak konsumsi buah dan sayur, juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan. Dengan memahami hubungan antara makanan dan jerawat, tentunya kita bisa lebih bijak dalam memilih makanan sehari-hari untuk menjaga kulit tetap sehat dan bebas dari jerawat. Jadi, tidak hanya hormon saja yang perlu di perhatikan, tetapi juga pola makan yang sehat dan seimbang untuk menjaga kesehatan kulit.
Makanan Penyebab Jerawat Yang Sebaiknya Di Hindari
Berikut merupakan beberapa jenis Makanan Penyebab Jerawat Yang Sebaiknya Di Hindari.
1. Makanan Yang Mengandung Gula Tambahan
Sebuah penelitian yang di publikasikan dalam Journal of the European Academy of Dermatology & Venereology mengungkapkan bahwa individu yang sering mengonsumsi Makanan Yang Mengandung Gula Tambahan memiliki risiko 30% lebih tinggi untuk mengalami jerawat. Selain itu, orang yang secara rutin mengonsumsi kue memiliki risiko 20% lebih besar untuk mengalami jerawat. Peningkatan risiko ini di sebabkan oleh dampak karbohidrat olahan terhadap kadar gula darah dan insulin dalam tubuh.
Kemudian karbohidrat olahan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang kemudian meningkatkan kadar insulin. Insulin yang tinggi inilah yang dapat memicu peningkatan produksi sebum dan peradangan yang merupakan faktor-faktor penyebab jerawat. Oleh karena itu, mengurangi konsumsi makanan yang mengandung gula tambahan dan karbohidrat olahan dapat membantu mengurangi risiko jerawat.
2. Karbohidrat Olahan
Menurut penelitian yang di kutip oleh Healthline, individu dengan jerawat cenderung memakan Karbohidrat Olahan lebih banyak di bandingkan mereka yang memiliki sedikit atau tidak ada jerawat. Beberapa contoh makanan tinggi karbohidrat olahan yang dapat memicu jerawat meliputi biskuit, roti dan sereal. Kemudian makanan yang mengandung karbohidrat olahan juga meliputi makanan penutup yang terbuat dari tepung putih, pasta dari tepung terigunasi putih dan bihun, serta soda dan minuman manis lainnya. Selain itu, pemanis seperti sirup maple dan gula tebu juga termasuk dalam kategori karbohidrat olahan. Jenis-jenis roti yang di buat dengan tepung putih juga merupakan sumber karbohidrat olahan yang perlu di waspadai.
3. Gorengan
Apakah kamu masih suka makan Gorengan? Ternyata, gorengan merupakan salah satu makanan yang dapat memicu timbulnya jerawat loh. Pasalnya kandungan minyak tambahan dalam gorengan dapat meningkatkan kadar lemak dalam tubuh. Peningkatan lemak inilah yang berkontribusi pada perkembangan jerawat dengan mempercepat pertumbuhan sel-sel kulit. Jadi, mengonsumsi gorengan secara berlebihan dapat memperburuk kondisi kulit dan menyebabkan jerawat.
4. Roti Gandum
Roti Gandum merupakan salah satu contoh karbohidrat olahan lainnya. Pasalnya karbohidrat olahan cepat di serap ke dalam aliran darah yang menyebabkan peningkatan kadar gula darah dengan cepat. Ketika gula darah meningkat, kadar insulin juga akan akan ikut meningkat untuk mendukung pengangkutan gula dari aliran darah ke sel-sel tubuh. Namun peningkatan kadar insulin inilah yang di nilai tidak baik bagi mereka yang memiliki jerawat. Insulin yang tinggi dapat mengaktifkan hormon androgen dan meningkatkan faktor pertumbuhan mirip insulin 1 (IGF-1), yang keduanya dapat memperburuk kondisi jerawat.
5. Daging Merah Tinggi Lemak
Menurut Medical News Today, jerawat terjadi ketika pori-pori kulit tersumbat oleh bakteri, sel-sel kulit mati, atau kombinasi keduanya. Penyumbatan inilah yang juga bisa terjadi jika tubuh memproduksi sebum berlebihan, yaitu minyak alami yang menjaga kelembapan kulit. Salah satu pemicunya adalah konsumsi Daging Merah Tinggi Lemak. Daging merah berlemak dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh yang kemudian akan memicu munculnya jerawat dan masalah kulit lainnya. Oleh karena itu, mengurangi asupan daging merah berlemak bisa membantu mencegah timbulnya jerawat.
6. Keripik Kentang
Keripik Kentang adalah camilan dengan indeks glikemik tinggi yang berarti dapat secara tidak langsung meningkatkan kadar gula darah dan insulin. Peningkatan inilah yang berhubungan dengan timbulnya jerawat yang meradang. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut masih di perlukan untuk memahami hubungan ini secara mendalam. Jadi, meskipun keripik kentang lezat, konsumsi yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan kulit.
7. Susu Sapi
Susu Sapi adalah produk susu yang sering di konsumsi sehari-hari. Ternyata, susu sapi dapat meningkatkan kadar insulin yang berakibat pada peningkatan gula darah dan dapat memperparah jerawat. Selain itu, susu sapi mengandung asam amino yang akan mendorong hati untuk memproduksi IGF-1 yang lebih banyak. IGF-1 ini berperan dalam meningkatkan peradangan yang berkaitan dengan jerawat. Jadi, meskipun susu sapi merupakan minuman bergizi, konsumsi berlebihan dapat memengaruhi kondisi kulit dan memperburuk jerawat.
8. Kacang-Kacangan
Kacang-Kacangan adalah salah satu makanan yang bisa menyebabkan jerawat dengan meningkatkan produksi sebum. Peningkatan sebum ini akan memberikan lingkungan yang mendukung bagi bakteri kulit untuk berkembang menjadi jerawat. Tingginya kadar lemak dalam kacang-kacangan membuat kulit memproduksi lebih banyak minyak, yang pada akhirnya bisa memicu munculnya jerawat di wajah. Meski demikian, masih di perlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui apakah jenis kacang tertentu memiliki dampak lebih besar dalam memperburuk jerawat.
9. Coklat
Coklat sering di anggap sebagai salah satu makanan yang bisa memicu jerawat. Anggapan ini adalah yang paling umum di masyarakat. Sebagai alternatif, memilih cokelat hitam (dark chocolate) mungkin menjadi pilihan yang lebih efektif untuk mengatasi jerawat. Hal ini di karenakan cokelat hitam memiliki kandungan susu dan gula yang lebih rendah di bandingkan dengan jenis cokelat lainnya. Oleh karena itulah konsumsi cokelat hitam juga dapat mengurangi paparan terhadap faktor-faktor potensial yang dapat memperburuk jerawat. Namun dampak dari coklat ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk di pastikan.
Itu dia beberapa Makanan Penyebab Jerawat yang harus di hindari agar terhindar dari jerawat. Oleh karena itulah kita harus menjaga pola hidup sehat dengan menghindari Makanan Penyebab Jerawat.