Jpnn24

Website Berita Online Paling Update

Daerah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Memiliki Wajah Baru!

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Memiliki Wajah Baru!

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Merupakan Suatu Kawasan Taman Wisata Bertema Budaya Indonesia, Tepatnya Di DKI Jakarta. Tempat wisata ini tentu saja tidak asing lagi bagi kita sebagai masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak. Karena, tempat ini pada dasarnya sering menjadi tujuan wisata (study tour) bagi anak sekolah. Mengapa demikian? Karena dari tempat ini, anak anak bisa belajar dan menjelajahi keragaman budaya Indonesia. Arsitek dari Taman Mini Indonesia Indah adalah R.M. Soedarsono. Beliau bertanggung jawab atas perancangan dan pembangunan taman ini, yang merupakan salah satu destinasi wisata paling ikonik di Indonesia. Proyek “Indonesian Miniature Project” di mulai oleh Yayasan Harapan Kita pada tahun 1972. Dengan konsep kawasan wisata berbasis budaya yang terinspirasi oleh kekayaan alam Indonesia yang tak tertandingi dan keragaman budaya lokal.

TMII akhirnya di resmikan pada 20 April 1975, mencakup berbagai budaya masyarakat 33 provinsi Indonesia pada tahun 1975. TMII menampilkan bangunan dan arsitektur tradisional, kesenian daerah, baju tradisional, dan lainnya.Saat ini, TMII memiliki area seluas kurang lebih 150 hektar atau 1,5 kilometer persegi. Arena tersebut mencakup rumah-rumah tradisional dari setiap provinsi di Indonesia, museum, teater, taman, waterpark, kebun burung dan berbagai fasilitas lainnya. Pada tahun 2007, TMII meluncurkan logo baru dengan slogan merek Pesona Indonesia. Hingga akhirnya mengalami pembaruan pada tahun 2023 dengan variasi warna baru dan perubahan slogan menjadi Jelajah Cerita Indonesia.

Dengan konsep yang menggambarkan kekayaan budaya Indonesia dari berbagai provinsi, Taman Mini Indonesia Indah menawarkan pengunjung untuk menjelajahi dan memahami keberagaman budaya Indonesia dalam satu tempat.

Pameran Fauna Di Taman Mini Indonesia Indah

Di TMII, terdapat berbagai jenis satwa yang dapat di temukan. Salah satu wahana yang menarik adalah Museum Fauna yang menampilkan berbagai jenis satwa yang hidup maupun yang telah di awetkan. Pameran Fauna Di Taman Mini Indonesia Indah di kelompokkan berdasarkan persebarannya, dari barat ke timur dan dari pantai ke pegunungan. Pengelompokkan ini berguna untuk menunjukkan habitat masing-masing satwa Indonesia. Selain itu, terdapat Taman Burung Jagat Satwa Nusantara yang menawarkan pengunjung untuk melihat 218 jenis spesies burung. Termasuk beberapa jenis spesies langka dan bahkan terdapat spesies burung endemik Indonesia, yaitu Myzomela Irianawidodoae. Burung Myzomela Irianawidodoe hanya ada satu-satunya di pusat konservasi satwa di Indonesia.

Selain Taman Burung, TMII juga memiliki Dunia Air Tawar dan Dunia Serangga. Di Dunia Air Tawar, pengunjung dapat menemukan berbagai jenis ikan dan biota air tawar lainnya dari berbagai penjuru Indonesia. Koleksi ikan arwana, ikan mas koki dan ikan koi menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung. Sementara itu, di Dunia Serangga, pengunjung dapat melihat berbagai jenis serangga yang hidup di Indonesia, seperti kupu-kupu, kumbang dan belalang. Tempat ini tidak hanya menjadi sarana rekreasi, tetapi juga edukasi bagi anak-anak dan keluarga mengenai keanekaragaman hayati Indonesia.

Tidak hanya itu, TMII juga memiliki Taman Reptilia yang menampilkan berbagai jenis reptil seperti ular, buaya dan kura-kura. Pengunjung dapat belajar mengenai habitat dan perilaku reptil-reptil ini serta memahami pentingnya menjaga kelestarian. Di sini, pengunjung bisa melihat dari dekat beberapa spesies reptil langka dan mendapatkan pengetahuan tentang upaya konservasi yang dilakukan.

Berdasarkan informasi yang di temukan, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) melakukan berbagai bentuk promosi untuk menarik minat pengunjung. Salah satu bentuk promosi yang dilakukan adalah melalui mobil keliling sebagai bentuk pelayanan dalam meningkatkan kepuasan pengunjungnya. Mobil keliling akan memberikan informasi yang menarik dan relevan terkait dengan destinasi wisata di TMII.  Yuk kunjungi tempat ini bersama anak, keluarga, teman dan pacar kalian! karena TMII sudah memiliki #WajahBaruTMII

Telah Mengalami Berbagai Perubahan

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Telah Mengalami Berbagai Perubahan sejak awal pembangunannya. Sejak Juli 2021, TMII di operasikan oleh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko. Perusahaan tersebut merupakan sebuah anak perusahaan dari perusahaan induk pariwisata milik negara, Injourney. Sebelumnya, TMII di operasikan oleh Yayasan Harapan Kita, sebuah yayasan yang di dirikan oleh Siti Hartinah. Siti Hartinah adalah istri pertama dari Soeharto dan di kelola oleh keturunan Suharto hingga tahun 2021. Gagasan ini terinspirasi dari kunjungannya ke Thai-in-Miniature di Thailand dan Disneyland di Amerika Serikat. Thai-in-Miniature berfungsi memamerkan dan mempromosikan kebudayaan, segi sosial, pendidikan, ekonomi dan pariwisata dari kedua negara tersebut. Hingga akhirnya, TMII secara resmi di resmikan pada 20 April 1975.

Pada 1 September 2023, TMII baru saja di resmikan pasca revitalisasi sejak Januari 2022, yang menghadirkan wajah baru dari Taman Mini Indonesia Indah. TMII adalah rangkuman kebudayaan dari 33 provinsi di Indonesia yang di sajikan dalam bentuk miniatur kepulauan Nusantara, lengkap dengan anjungan daerah. TMII menampilkan bangunan dan arsitektur tradisional dan berbagai wahana. Wahana tersebut dapat menjadi sarana seni, rekreasi dan edukasi bagi para pengunjung. Wajah baru TMII ini menampilkan berbagai perbaikan dan penambahan fasilitas yang modern serta ramah lingkungan. Revitalisasi ini dilakukan dengan tetap mempertahankan esensi budaya dan keindahan alam Indonesia yang menjadi ciri khas taman rekreasi ini. Kini, TMII tidak hanya menjadi tempat untuk rekreasi, tetapi juga pusat edukasi dan pelestarian budaya yang lebih interaktif.

Salah satu perubahan signifikan di TMII adalah modernisasi berbagai paviliun daerah yang kini di lengkapi dengan teknologi canggih. Seperti augmented reality (AR) dan virtual reality (VR). Selain itu, paviliun-paviliun tersebut juga di tingkatkan kenyamanannya dengan penambahan fasilitas penyejuk udara dan ruang informasi digital. Kini, #WajahBaruTMII mengusung empat pilar, yaitu green (hijau), inclusive (inklusif), culture (budaya) dan smart (pintar).

Minat Berkunjung Ke Taman Mini Indonesia Indah

Berdasarkan informasi yang di temukan, terdapat peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Taman Mini Indonesia Indah dari waktu ke waktu. Sebagai contoh, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada 2023 secara kumulatif mencapai 2,5 juta kunjungan. Atau naik 508,87% di bandingkan periode sama tahun 2022. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan minat dan aktivitas wisatawan dalam melakukan perjalanan ke berbagai destinasi wisata, termasuk Taman Mini Indonesia Indah.

Meskipun tidak ada data spesifik mengenai jumlah kunjungan ke Taman Mini Indonesia Indah dari tahun ke tahun. Namun informasi yang di temukan menunjukkan adanya tren peningkatan kunjungan wisatawan, terutama wisatawan mancanegara. Dengan demikian, informasi tersebut dapat di jadikan indikasi peningkatan Minat Berkunjung Ke Taman Mini Indonesia Indah dari waktu ke waktu. Hal ini terjadi karena Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menanggapi peningkatan kunjungan dengan berbagai strategi. Termasuk penggunaan promosi wisata budaya, penawaran paket promosi yang di sesuaikan dengan tujuan dan waktu kunjungan. Yang tak kalah ketinggalan, proses revitalisasi lah yang meningkatkan jumlah kunjungan. Mari telusuri kisah-kisah menarik Nusantara di Taman Mini Indonesia Indah.

Exit mobile version